LABUSEL, bintangharian.com| Tiga anggota DPRD Kabupaten Labuhanbatu Selatan menggelar Reses III Masa Sidang III Tahun 2025 di Dusun Blok Songo, Desa Sisumut, Kecamatan Kotapinang, Kamis (12/6/2025). Kegiatan ini disambut antusias oleh masyarakat setempat yang menyampaikan berbagai aspirasi penting, mulai dari kebutuhan keamanan hingga infrastruktur penanggulangan banjir.
Ketiga anggota dewan yang hadir yakni Andi Sahputra Lubis, S.H., M.H. (Fraksi Demokrat), Hj. Laila Hanum, S.H. (Fraksi PDIP), dan Irfan Bakti Nasution (Fraksi NasDem). Kehadiran mereka bertujuan untuk menyerap dan menindaklanjuti aspirasi masyarakat serta memberikan pertanggungjawaban moral dan politik kepada konstituen di daerah pemilihannya.
Dalam sesi dialog, warga Blok Songo mengusulkan pembangunan Pos Polisi dan drainase atau paret beton sebagai solusi untuk mengatasi banjir yang kerap menggenangi rumah warga saat musim hujan.
Menanggapi hal tersebut, Andi Sahputra Lubis menjelaskan bahwa usulan Pos Polisi saat ini belum dapat direalisasikan karena keterbatasan anggaran dan kekurangan personel. “Saat ini fokus pemerintah masih pada pembangunan kantor Polres Labusel. Beberapa Pos Polisi yang sudah ada pun belum difungsikan karena minimnya personel,” jelasnya.
Namun demikian, Andi menyebutkan bahwa dirinya tetap menunjukkan kepedulian terhadap keamanan masyarakat melalui kerja sama dengan Polsek Kotapinang. “Mobil patroli jenis Inova bertuliskan Polisi yang sering terlihat di sekitar Kotapinang merupakan hasil inisiatif kami,” tambahnya.
Sementara itu, Irfan Bakti Nasution menyarankan agar pembangunan infrastruktur seperti paret beton dan rabat jalan bisa dipercepat melalui pemanfaatan Dana Desa. “Anggarannya tidak terlalu besar dan bisa dilakukan secara bertahap. Pengalaman saya saat menjadi kepala desa, program seperti ini bisa dijalankan dengan efektif,” ungkapnya.
Ia juga memberikan dukungan kepada Pj Kepala Desa Sisumut, April Yanti Br Pohan, S.E., yang turut hadir dalam acara tersebut, untuk segera merealisasikan program pembangunan. Irfan bahkan berjanji akan mengalokasikan Pokok Pikiran (Pokir) dewan ke Desa Sisumut pada tahun anggaran 2027 mendatang, dengan pengusulan dimulai tahun 2026.
Reses ini diharapkan mampu menjadi jembatan antara masyarakat dan pemerintah daerah dalam menyusun kebijakan pembangunan yang tepat sasaran dan menyentuh kebutuhan mendesak warga. Aspirasi warga Blok Songo menjadi bukti nyata bahwa partisipasi masyarakat sangat penting dalam menentukan arah pembangunan daerah.
