Berita  

Pembangunan MCK di SDN 35 Sisumut Disorot Warga: Plang Proyek Tak Pernah Terpasang, Ada Apa?

Labuhanbatu Selatan, bintangharian.com – Proyek pembangunan MCK (mandi, cuci, kakus) di SD Negeri 35, Jalan Tugusari Blok Songo, Desa Sisumut, Kecamatan Kotapinang, Kabupaten Labuhanbatu Selatan, menuai tanda tanya dari warga sekitar. Pasalnya, meski pengerjaan telah berjalan sekitar satu minggu, plang informasi proyek yang wajib dipasang pada setiap pekerjaan pemerintah tak kunjung terlihat di lokasi.

Padahal, pemasangan papan informasi proyek merupakan kewajiban yang diatur dalam berbagai regulasi, antara lain Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, serta Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.

Papan proyek wajib memuat detail seperti nama kegiatan, lokasi, sumber dana, nilai kontrak, waktu pelaksanaan, serta nama kontraktor dan konsultan pengawas, dan harus dipasang di tempat yang mudah dilihat publik selama masa pengerjaan.

Namun, pantauan di lapangan menunjukkan tidak adanya plang proyek di sekitar lokasi pembangunan. Kondisi ini menimbulkan dugaan adanya ketertutupan informasi publik dan potensi penyimpangan prosedur administrasi dalam pelaksanaan proyek tersebut.

“Enggak tahu, Pak, kami cuma pekerja. Disuruh kerja aja, soal papan proyek saya nggak tahu,” ujar seorang pekerja yang enggan disebutkan namanya saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (31/10/2025). Ia mengaku berasal dari Kampung Banjar, Kotapinang.

Sementara itu, warga sekitar juga mulai mempertanyakan transparansi pelaksanaan proyek tersebut.

“Harusnya kalau proyek pemerintah ya terbuka, biar masyarakat tahu berapa nilainya, dari mana dananya, dan siapa pelaksananya,” ujar seorang warga yang ditemui di sekitar lokasi pembangunan.

Ketidakhadiran papan informasi proyek kerap menjadi indikasi lemahnya pengawasan dan transparansi publik dalam pelaksanaan kegiatan fisik di daerah. Selain itu, hal ini juga dapat mencederai prinsip akuntabilitas yang menjadi dasar pelaksanaan proyek yang menggunakan dana negara.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak sekolah maupun instansi terkait seperti Dinas Pendidikan Kabupaten Labuhanbatu Selatan belum memberikan keterangan resmi terkait alasan tidak adanya papan informasi proyek di lokasi tersebut.

Publik kini menantikan penjelasan dan sikap tegas dari instansi terkait agar pelaksanaan proyek dapat berjalan sesuai ketentuan, transparan, dan akuntabel.

Writer: Roynal A. Silaban Editor: Jamal

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *